Banjarnegara (20/9) – Berbagai upaya terus dilakukan oleh Team Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) desa Sokaraja Kecamatan Pagentan dalam memberikan sumbangsih nyata bagi lingkungan, lebih khusu dalam rangka kegiatan Percepatan dan Penguatan Respon Pandemi Covid 19 berbasis masyarakat yang merupakan dukungan dari PMI Pusat dan KOICA (Korea International Cooperation Agency) antara lain dengan menggandeng adik adik santri TPQ Nurul Ilmi dan Sekolah Minggu Budha Dhammasesa.
Komandan Tim Sibat Desa Sokaraja Tato mengatakan, kegiatan dengan menggandeng adik adik usia dini hingga tingkat sekolah dasar dan TPQ ini bertujuan agar mengenalkan sedini mungkin tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. “harapan kami, mereka menjadik generasi yang tangguh, sehat dan menjadi cikal bakal pemuda yang berkualitas yang mampu menjadi pioneer di keluarganya agar selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat” paparnya.
Kegiatan yang diikuti lebih dari 200 anak yang dibagi dalam beberapa kelompok dengan menerapkan protokol kesehatan diisi dengan edukasi, promsi kesehatan dan kebersihan dengan tema jangan lengah Covid belum musnah dan Waspada DBD, peserta juga diajak bermain games menarik dengan metode berbasis android yakni memainkan aplikasi permainan Covid Fighter yang bisa di download secara gratis di link PMI Pusat. Selain itu, peserta juga diberikan masker dan susu sebagai penambah imun serta berbagai macam pengetahuan, sharing pengalaman dan cerita tentang Kepalangmerahan.
Koordinator kegiatan Watiah mengatakan, berbagai inovasi kegiatan akan terus dilakukan oleh Tim Sibat Desa Sokaraja dengan menggandeng berbagai pihak dan berharap peran serta PMI di desa semakin nampak dan memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat. “memang membangun manusia itu sulit, namun dengan niat, ilmu, skill dan kemampuan dan didasari dengan semangat serta kerja sama team dan melibatkan berbagai unsur bukan mustahil apa yang telah direncanakan dapat berjalan dengan maksimal” paparnya.
Peran Pemerintah desa juga diharapkan optimal dalam mendukung program yang tengah berlangsung, sehingga pembangunan sumber daya manusia yang sedang berjalan dan dilakukan dapat dirasakan manfaat serta hasilnya dimasa mendatang.**alw
0 Komentar