Siapkan Relawan Handal dan Berkualitas, PMI Banjarnegara Gelar Diklatsar





BANJARNEGARA – Relawan PMI merupakan individu yang memberikan kontribusi tanpa pamrih untuk kegiatan kemanusiaan yang diorganisir oleh Palang Merah Indonesia (PMI). 

Hal tersebut dikemukakan oleh Plh Ketua PMI Banjarnegara Noor Tamami saat membuka Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) bagi Korps Sukarela (KSR) PMI Banjarnegara pada Jumat 7 November 2025.

“Relawan PMI adalah garda terdepan dalam memberikan bantuan dan pertolongan kepada masyarakat yang membutuhkan, baik dalam situasi darurat bencana, kegiatan kesehatan, maupun sosial,” ujarnya.

Lebih jauh Noor Tamami menjelaskan, tujuan utama PMI berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, adalah untuk mencegah dan meringankan penderitaan, serta melindungi korban bencana tanpa memandang status apapun.

“PMI bertugas menjalankan misi kemanusiaan yang sangat penting dalam menciptakan perdamaian dan keselamatan, terlebih di tengah situasi bencana alam yang rawan terjadi di Banjarnegara,” ujarnya.

Noor Tamami menegaskan bahwa PMI memiliki tugas pokok yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan, yakni pembinaan relawan, penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, serta penyebarluasan informasi terkait kegiatan kemanusiaan. 

"PMI juga berperan aktif dalam membantu penanganan musibah dan bencana, serta memberikan pelayanan kesehatan dan sosial kepada masyarakat," tambahnya.

Pihaknya berharap kegiatan Diklatsar dapat mencetak relawan masa depan yang handal, kompeten, kompetitif dan siap membantu PMI dalam menjalankan tugas-tugas kepalangmerahan.

Sementara itu, ketua panitia, Heri Yulianto menjelaskan, Diklatsar KSR tahun ini diikuti oleh sedikitnya 34 peserta yang dinyatakan memenuhi persyaratan yang ditentukan.

"Diklatsar KSR dijadwalkan berlangsung selama empat hari dan berlokasi di SMP Negeri 3 Pagedongan,” ujarnya.

Pihaknya menjelaskan dalam kegiatan Diklatsar, peserta akan dibekali dengan beberapa materi seperti kepalangmerahan, pertolongan pertama, perawatan keluarga, mitigasi bencana alam, restoring family link, program berbasis masyarakat, kepemimpinan, Water sanitation and hygiene serta simulasi lapangan.

“Melalui Diklatsar ini diharapkan relawan mendapatkan bekal yang cukup tentang beberapa hal terkait pelayanan, kesiapsiagaan, mitigasi dan tugas PMI sesuai amanat UU nomor 1 Tahun 20218,” pungkasnya.





Posting Komentar

0 Komentar